4 Macam Perbedaan AC Inverter dan Non Inverter

Banyak orang belum mengerti perbedaan AC Inverter dan Non Inverter secara umum. Mereka bingung memilih tipe produk untuk mengatasi udara gerah di rumah.

Definisi Air Conditioner ialah sebuah alat elektronik yang mampu menjaga suhu udara. Khusus tipe split beroperasi dalam ruangan tertutup memberi rasa dingin ideal.

Banyaknya varian terkadang membuat pusing orang awam yang ingin membeli AC. Akhirnya, mereka mencari informasi dari berbagai sumber termasuk konsultasi dengan teman.

Kami telah merangkum materi perihal perbedaan AC Inverter dan Non Inverter. Sebagan bahan analisa dasar untuk membantu kamu menemukan produk yang bagus.

Perbedaan AC Inverter dan Non Inverter

AC Inverter dan Non Inverter

Memilih AC split yang terbaik memang sedikit sulit dan butuh analisa mendalam. Kamu perlu bandingkan antar merek, tipe, harga sampai spesifikasi secara terperinci.

AC Split terbagi menjadi dua kategori umum yaitu seri inverter dan non-inverter. Tipe produk ini menentukan seberapa bagus kinerja operasional selama pemakaian rutin.

Berikut perbedaan antara AC inverter dan non inverter:

1. Kompresor

AC Inverter memiliki kecepatan kompresor yang variabel sesuai kebutuhan dan kondisi. Beroperasi secara cerdas mengurangi kinerja ketika suhu dingin sudah tercapai.

Sedangkan, AC Non Inverter memiliki kecepatan kompresor yang tetap selama beroperasi. Pengguna perlu mengurangi kerja kompreseor secara manual lewat remote.

2. Daya Listrik

Berkat kecepatan kompresor yang fleksibel, AC Inverter lebih hemat konsumsi listrik. Bahkan, merek tertentu mampu menekan beban daya sekitar 70 persen lebih irit.

Disisi lain, AC Non inverter termasuk teknologi konvensional yang relatif boros listrik. Pasalnya, kompresor menyala dan berhenti secara manual untuk mejaga suhu.

3. Operasional

Selama beroperasi, AC Inverter lebih senyap yang tak akan menganggu waktu istirahat. Bahkan produk ini termasuk ramah lingkungan karena rendah emisi zat berbahaya.

Sementara itu, AC Non Inverter cenderung sedikit berisik biarpun ada fitur senyap. Suara kebisingan pun tergantung dari adanya kerusakan ataupun masalah refrigerant.

4. Harga

AC Inverter memiliki segudang keunggulan teknologi canggih yang terbilang bagus. Alhasil, harga produk termasuk mahal sepadan dengan fitur mutakhir yang kamu terima.

Nah, AC non inverter memang relatif lebih murah yang cocok untuk kalangan entri level. Namun, pemakaian listrik boros, fitur terbatas dan operasional cenerung berisik.

Perbandingan AC Inverter dan Non Inverter

Sehabis kamu mengenal perbedaan, maka pekerjaan memilih AC semakin mudah. Perhatikan pula masa garansi, tingkat popularitas merek dan ketersediaan service center.

Khusus AC non inverter juga terbagi menjadi dua yaitu tipe standar dan low watt. Sebaiknya amati segala kekurangan produk supaya kamu mendapat barang yang bagus.

Berikut tabel perbandingan AC inverter dengan non inverter:

AspekInverterNon Inverter
HargaMahalMurah
DayaRendahTinggi
SuaraSenyapBising
SuhuNyamanDingin
PerawatanMahalMurah
KetahananAwetKurang

Dari segala sisi, AC Inverter menjadi pilihan tepat untuk kamu yang utamakan kualitas. Andaikata dana terbatas, jangan memilih tipe standar dan minimal seri Low Watt.

Meskipun pembelian awal mahal, secara keseluruhan AC Inverter lebih murah. Pasalnya, beban listrik bulanan untuk rumah tangga terletak pada pemakaian AC.

Penutup

Terdapat empat perbedaan utama antara AC Inverter dan Non Inverter yang umum. Yaitu aspek kinerja kompresor, konsumsi listrik, operasional dan harga awal dari pabrik.

Sekedar info, hemat listrik untuk tipe inverter sudah terasa sejak awal menyalakan AC. Dimana, kompresor serta fan akan bekerja penuh sementara dan perlahan menurun.

Materi yang kamu utarakan hanya bersifat edukatif untuk tambahan wawasan saja. Segala keputusan untuk memilih AC kembali kepada kondisi dan budget masing – masing.

Seperti itulah uraian singkat untuk perbedaan AC Inverter dengan Non Inverter lengkap. Semoga sobat sabiru mampu mengambil sebuah kesimpulan yang cukup akurat.